Kamis, 29 November 2012

JATI BELANDA


Jati Belanda ( Guazuma ulmifolia Lamk ) merupakan tanaman yang teruji mempunyai kemampuan menekan resiko diare, mengatasi masalah berat badan dan mengontrol lju kolestrol dalam tubuh.





Caranya :
Kolestrol  :
  •   Ambil beberapa lembar daun jati belanda kering
  • Seduh dengan air panas secukupnya
  •  Tambahkan satu sendok gula atau madu lalu minum selagi hangat
Diare :
  •   Giling daun jati belanda kering hingga berbentuk seperti serbuk
  •   Ambil 20gr serbuk tadi san seduh dengan 200ml air
  •   Minum 2 kali setiap hari
Pelangsing :
  •   Ambil 7 lembar daun jati belanda segar lalu cuci bersih
  •   Siapkan juga rimpang bangle, temulawak atau kunir putih
  •   Rebus semua bahan dengan  satu setengah gelas air hingga hanya tersisa satu gelas saja
  •   Dinginkan dan setelah dingin disaring lalu minum air rebusannya.
Orang yang bermasalah dengan ginjal sebaiknya menghindari segla ramuan yang berasal dari daun jati belanda.

JARAK BALI


Jarak bali termasuk dalam kerajaan plantae filum magnoliophyta kelas magnoliopsida dan berordo malpighiales merupakan tumbuhan annual dan biasa tumbuh dihutan daerah pantai dan tanah kosong kan tetapi krena punya banyak manfaat saat ini banyak orang yang membudidayakannya. Tanaman ini tergolong dalam tanaman perdu berdaun tunggal menjari antara 7-9 dan diameternya antara 10-40cm. Jarak bali merupakan sumber minyak jarak dan mengandung zat ricin atau sejenis racun. Tumbuhan ini merupakan satu-satunya tumbuhan yang bijinya mengandung suatu asam leak hidroksi yaitu sam ricinoleat, yang membuat minyak biji jarak memiliki kekentalan yang stabil pada suhu tinggi sehingga minyak jarak dapat dipakai sebagai campuran untuk pelumas
Biji, akar, daun dan minyak dari bijinya dapat dimanfaatkan untuk kesehatan. Minyak dari biji jarak dapat diminu untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak dan orang dewasa, daunya juga berkhasiat untuk menyembuhkan batuk dan sesak nafas.

JERUK NIPIS


Jeruk nipis punya banyak manfaat. Selain menjadi minuman yang menyegarkan, buah yang sudah dikonsumsi ribuan tahun yang lalu ini juga bisa mencegah daan menyembuhkan berbagai macam penyakit. Jeruk nipis merupakan tumbuhan perdu dengan banyak cabang. Tingginya bisa mencapai enam meter. Daunnya berbentuk bulat telur dan bertangkai. Bunganya berbentuk bintang berwarna putih. Batangnya berkayu keras dan biasanya berbuah setelah 2,5 tahun. Buahnya berbentuk bulat dengan permukaan yang licin, berkulit tipis, dan berwarna hijau kekuningan jika sudah tua. Tanaman ini diduga berasal dari daerah India sebelah utara. Buah jeruk nipis mengandung banyak air dan vitamin C yang tinggi. Daun, buah, dan bunganya, mengandung minyak terbang limonin dan linalool. Biasanya jeruk nipis tumbuh dengan baik di daerah dataran rendah yang banyak terkena sinar matahari. Ohio State Biotechnology Centre di kota Columbus, Ohio, Amerika Serikat, pernah melakukan penelitian terhadap jeruk nipis. Hasilnya, jeruk nipis kaya akan vitamin dan mengandung sejumlah mineral. Jeruk nipis yang berkhasiat adalah jeruk nipis yang masih segar, berkulit tipis, serta berwarna hijau kekuningan. Selain buah, akar, daun, dan bunga jeruk nipis sering digunakan sebagai obat. Menurut dr Prapti Utami, buah jeruk nipis mengandung beberapa zat yang bermanfaat bagi tubuh, antara lain, asam sitrun, glukosa, lemak, minyak atsiri, vitamin C, kalsium, fosfor, belerang, dan asam amino. “Banyaknya kandungan yang terdapat pada jeruk nipis membuat buah ini banyak digunakan sebagai obat, Minyak atsiri daun jeruk nipis dapat menghambat pertumbuhan staphylococcus aureus (kuman pada kulit). Air jeruk nipis dapat digunakan sebagai obat kumur pada penderita sakit tenggotokan. Bau harumnya membuat enak, sedap ketika kita berkumur. Kulitnya, bila ditahan di dalam mulut, bisa mengharumkan atau mengurangi bau mulut tak sedap dan mengatasi radang karena mengandung zat asam yang dapat mematikan kuman. Karena berbagai kandungnan minyak dan zat yang ada di dalamnya, jeruk nipis juga dimanfaatkan untuk mengatasi disentri, sembelit, ambeien, haid tak teratur, difteri, jerawat, kepala pusing atau vertigo, suara serak, batuk, bau badan, menambah nafsu makan, mencegah rambut rontok, ketombe, flu, demam, terlalu gemuk, amandel, penyakit anyang-anyangan (kencing terasa sakit), mimisan, dan radang hidung.

Rabu, 28 November 2012

JAMBU BIJI


Psidium guajava atau sering disebut jambu biji jambu klutuk ataupun jembu siki merupakan tanaman daerah tropis yang berasal dari negara brasil. Jambu biji  memiliki buah berwarna hijau dengan daging buah berwarna merah namun ada juga yang berwarna putih dan berasa asam-manis ini meiliki kandungan vitamin A yang cukp tinggi.
Jambu biji dapat digunakan sebagai salah buah yang dapat mengobati beberapa macam penyakit antara lain : Diabetes melitus, Maag, Diare (sakit perut), Masuk angin, Beser; Prolapsisani, Sariawan, Sakit Kulit, Luka baru.
Caranya :
 Diabetes Mellitus Bahan :

  •  1 buah jambu biji setengah masak
  •  buah jambu biji dibelah menjadi empat bagian
  • rebus dengan 1 liter air sampai mendidih 
  •  saring untukdiambil airnya
  • diminum 2 kali sehari, pagi dan sore
 Maag  
  •  8 lembar daun jambu biji yang masih segar.
  •  Rebus dengan 1,5 liter air sampai mendidih
  • kemudian disaring untuk diambil airnya.
  •  diminum 3 kali sehari, pagi, siang dan sore.

CIPLUKAN


Ciplukan atau yang bernama latin Physallis angulata Linn. Atau physallis minima Linn Nama yang diklasifikasikan dalam BangsaSolonales Suku Solonaceae MargaPhysallis dan Jenis Physallis peruviana L bergun Dalam pengobatan Alternatif Herbal Influenza, Sakit tenggorok, Batuk rejan, Bronchitis, Gondongan, Pembekakan buah pelir, Bisul, Borok, Kencing manis, Sakit paru – paru, Ayan, Pembekakan prostate.